TGB Berkunjung Ke Ponpes NW Jakarta “Respon Dan Tanggapannya”
TGB Berkunjung Ke Ponpes NW Jakarta “Respon Dan Tanggapannya”
Pada hari Kamis, 24 April 2025 adalah merupakan hari yang sangat membahagiakan dan menyenangkan tentunya bagi pendiri dan segenap dewan guru yang ada di Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta. Pasalnya pada hari tersebut TGB yang merupakan panggilan akrab dari TGB Dr. KH. Muhammad Zainul Majdi, MA selaku ketua umum Pengurus Besar NWDI melakukan kegiatan kunjungan secara khusus ke pondok pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta.
TGB yang merupakan cucu Pahlawan Nasional Maulana Syaikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid dari NTB, datang pada pukul 13.00 WIB dan disambut dengan hangat oleh pendiri sekaligus pimpinan pondok pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta Drs. TGKH. Muhammad Suhaidi, SQ. Disambut pula oleh segenap dewan guru dan pengurus NWDI DKI Jakarta penuh dengan keramahan dan kehangatan. Kemudian beliau langsung melihat dan mengecek berbagai fasilitas lembaga yang ada di bawah naungan perguruan Yayasan Mi’rajush Shibyan Nahdlatul Wathan Jakarta seperti SD, SMP, SMA dan Panti Asuhan. Beliau masuk ke ruang guru, ruang kepala sekolah, ruang TU, ruang panti asuhan dan ruang dapur.
Setiap masuk ke ruangan TGB yang didampingi langsung oleh Ketua Umum PW NWDI DKI Jakarta Dr. TGH. Muslihan Habib, MA beserta jajarannya mengecek suasana kantor, penataan administrasi, penataan lemari dan lain-lain. Kemudian beliau memberikan support dan semangat agar semua para dewan guru terus menunjukkan dedikasi perjuangannya, sehingga tercapai cita-cita luhur untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
TGB begitu peduli dan perhatian terhadap segenap dewan Guru dan kepala sekolah dengan memberikan arahan dan masukan agar tetap bersemangat, mengajar penuh sukacita dan senantiasa mendidik para peserta didik dengan jiwa yang tulus, ikhlas, sabar dan istiqomah. Salah satu bentuk perhatiannya yaitu mendoakan dua orang kepala SMP Nahdlatul Wathan Jakarta yang sudah wafat yaitu Ust. Muhammad Nur, MH dan Drs. Badri HS, QH dengan membacakan surat al-fatihah, semoga kedua kepala sekolah ini diampuni semua dosanya Allah Ta’ala, kuburnya laksana taman surga dan di akhirat dimasukkan ke dalam surga oleh Allah bighairi hisab.
Ketika kru media SinarLIMA menanyakan bagaimana respon dan pendapat tentang perkembangan Pondok Pesantren Nahdlatul Jakarta, TGB mengatakan “Alhamdulillah dengan perjuangan dan jasa TGH. Muhammad Suhaidi, SQ selaku Pimpinan Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan Jakarta ketika saya melihat dan menengok SD, SMP, SMA dan Panti Asuhan berjalan dengan baik. Adapun fasilitas-fasilitas yang kurang dapat dilengkapi secara bertahap dari waktu ke waktu. Yang paling penting ada tiga hal yaitu bangunannya bagus, anak-anak dididik mengerti tentang perjuangan dan nilai-nilai dalam Nahdatul Wathan dan Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah tetap hidup karena itu ruh dari pergerakan Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah. Saya juga berpesan agar segenap para pejuang tetap yakin, ikhlas dan istiqomah dalam mendidik, membangun agama dan bangsa. Menikmati perjuangan dengan hati yang penuh kelapangan, kegembiraan dan kesukacitaan, karena kebahagiaan itu akan mendatangkan keberkahan.” (Red/Amr)
Jakarta, 29 Syawal 1446 H/28 April 2025 M
Comments
Post a Comment